Mewujudkan Inovasi Pendidikan: Implementasi Deep Learning di SD Negeri Gelam 2
SD Negeri Gelam 2 telah menyelenggarakan pelatihan bertema Implementasi Deep Learning dalam Inovasi Pembelajaran pada tanggal 26–27 September 2025. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Dr. Enik Chairul Umah, M.Si., M.Pd., selaku Fasilitator Pembelajaran Mendalam dari BBGTK Jawa Timur. Pelatihan ini diikuti oleh guru-guru SD Negeri Gelam 2 dengan tujuan memperkuat kompetensi guru dalam memahami dan menerapkan pembelajaran mendalam (deep learning) yang mampu mendorong terciptanya pengalaman belajar bermakna serta inovatif bagi murid sekolah dasar.
Kegiatan dilaksanakan di Ruang Belajar SD Negeri Gelam 2 dengan menggunakan dua moda, yaitu In-Service Training (IN) dan On-Service Training (ON). Pada moda IN, guru-guru mendapatkan materi berupa Pendalaman Konsep dan Kerangka Pembelajaran Mendalam (4 JP), Penerapan Kokurikuler di Satuan Pendidikan (4 JP), serta Penyusunan Program Kokurikuler (4 JP). Materi ini berfokus pada penguatan pemahaman konseptual dan penyusunan kerangka kerja yang dapat diterapkan secara nyata dalam proses pembelajaran dan kegiatan kokurikuler di sekolah.
Selanjutnya, pada moda ON, peserta berkesempatan mengimplementasikan pengetahuan yang telah diperoleh melalui Praktik Penyusunan Perangkat Pembelajaran Mendalam dan Kokurikuler selama 20 JP. Pada sesi ini, guru-guru SD Negeri Gelam 2 dilatih untuk menyusun perangkat pembelajaran yang adaptif, kontekstual, dan selaras dengan kebutuhan murid. Kegiatan praktik ini mendorong peserta untuk lebih kreatif dan inovatif dalam merancang pembelajaran yang mendukung keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis, berkolaborasi, berkomunikasi, dan berkreasi.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, guru-guru SD Negeri Gelam 2 diharapkan mampu menerapkan deep learning secara lebih efektif dalam kegiatan pembelajaran maupun program kokurikuler. Hasilnya, murid dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih bermakna, mendalam, dan relevan dengan perkembangan zaman. Pelatihan ini juga menjadi langkah strategis bagi sekolah dalam mewujudkan inovasi pendidikan yang berorientasi pada peningkatan kualitas pembelajaran dan pencapaian profil pelajar Pancasila.
